Selasa, 23 November 2010

MEMPERSIAPKAN PERJALANAN DI ALAM BEBAS


Perjalanan yang akan dilakukan harus dipersiapkan dengan sematang mungkin. Kerena dengan persiapan yang matang akan menghindarkan dari hal yang tidak diinginkan. Berikut ini beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk mengurangi resiko saat berpetualang secara singkat :
A.    Memahami aktivitas yang akan dilakukan.
Dalam hal ini berkaitan dengan APA TUJUAN berpetualang di alam bebas.
B.     Titik acuan merencanakan aktivitas.
Berkaitan dengan tujuan merencanakan dengan mempertimbangkan 5W + 1H ( hwo,what, why, when, when, where, dan how ).
C.     Perlengkapan dan packing.
Hal ini merupakan hal yang tidak bisa dilepaskan dari suatu perjalanan di alam bebas. Berikut ini beberapa contoh panduan perlengkapan dan packing :
1.      Perlengkapan pribadi.
a.       Sepatu dan kaos kaki.
b.      Pakaian ( kaos, pakaian lapangan, celana panjang – pendek ).
c.       Ransel.
d.      Iar minum dan makanan.
e.       Ponco atau rain coat.
f.       Alat navigasi
g.      Sun screen.
h.      Perlengkapan tidur.
i.        Perlengkapan penunjang ( gaiters, pisau komando, golok, dll ).
2.      Perlengkapan kelompok.
Perlengkapan kelompok, yaitu perlengkapan yang dibawa untuk memenuhi kebutuhan semua anggota kelompok. Meliputi, tenda, perlengkapan P3K, serta peralatan masak dan makan ( nesting, kompor gas, bahan bakar, spiritus, parafin, dan minyak ).
D.    Packing.
Packing adalah pengepakan barangn yang sudah terdata dan pasti akan dimasukan dalam ransel. Prinsip dari packing adalah berang yang berat diletakan di bagian atas ranseldan sedekat mungkin dengan bagian tubuh.


MENJAGA KELESTARIAN ALAM


A.    Bersikap bijak terhadap sampah
Sampah merupakan masalah yang tidak pernah habis dari dulu hingga sekarang penemuan bahan- bahan plastik dan kaleng dapat menguntungkan manusia karena prakris. Namun disisi lain dapat menjadi masalah jika dibuang sembarangan karena tanah sulit menguraikan bahan tersebut.
Diantara petualangterdapat ungkapan tentangn sampah, yaitu LEAVE NO TRACE, tinggalkan bekas tempat tanpa jejak. Maksudnya, biarkan keadaan lingkungan seperti saat pertama kali kita melihatnya. Jangan mengotori hutan dengan sampah. Jangan sekali – kali membakar sampah dihutan karena sisi pembakaran ( terutam plastik dan kaleng ) akan menerik perhatian hewan dan tempat tersebut akan menjadi tidak nyman. Jika ada sampah masukan ke dalam ransel dan bawa pulang atau buang ke tempat sampah jika sudah sampai di pemukiman.
B.     Menghindarkan kebakaran hutan
Kebakaran hutan dapat terjadi secara alami ataupun akibat manusia. Sangat kecil kemungkinan hutan hujan tropis di Indonesia terbakar oleh proses alam, kecuali pada kondisi musim kemarau yang sangat ekstrim. Hampir sebagian besar kebakaran hutan berasal diri ulah manusia. Hal yang dapat menyebabkan kebakaran hutan akibat ulah manusia antara lain, sisa api unggun dan bekas memasak apabila tidak dibesihkan dengan benar. Sebaiknya jika meninggalkan camp sisa perapian disiram dengan air untuk memastikan bahwa air yelah padam, setelah itu timbun dengan tanah agar tidak menarik perhatian hewan.
C.     Menjaga keseimbangan ekosistem
Ekosistem adalah hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan makhluk tidak hidup.



TAKE NOTHING BUT PICTURE........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar